DurasiNTB

Lugas & Fakta

Iklan

terkini

Pemkab Lotim Lantik Dua Pejabat Eselon II, Wabup Tekankan Percepatan Program Bansos.

Wednesday, December 24, 2025, December 24, 2025 WIB Last Updated 2025-12-24T19:55:55Z
Foto Pelantikan Dua Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Pendopo Bupati Lombok Timur, Rabu (24/12).


Lombok Timur - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur melantik dua pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) dalam sebuah upacara yang digelar di Pendopo Bupati Lombok Timur, Rabu (24/12/2025). Dua pejabat yang dilantik yakni Hambali, S.H. sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) serta Siti Aminah sebagai Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lombok Timur.


Hambali sebelumnya menjabat sebagai Penata Perizinan Ahli Madya pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), sementara Siti Aminah sebelumnya menduduki jabatan Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Lombok Timur.


Pelantikan tersebut ditetapkan melalui Keputusan Bupati Lombok Timur Nomor 800.1.3.3/1741/KPSDM/2025 tanggal 24 Desember 2025 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Jabatan Struktural Eselon II) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lombok Timur.


Pengangkatan kedua pejabat tersebut dilaksanakan dengan memperhatikan Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 34214/R-AK.02.03/SD/F/2025 tanggal 22 Desember 2025 perihal rekomendasi hasil seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Kabupaten Lombok Timur.


Dalam sambutannya, Wakil Bupati Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya menegaskan bahwa tugas yang diemban kedua pejabat tidaklah ringan. Ia menekankan pentingnya eksekusi cepat, khususnya terkait rencana belanja bantuan sosial berupa paket sembako senilai Rp30 miliar yang akan direalisasikan pada tahun anggaran mendatang.


“Bapak Bupati menghendaki agar distribusi bantuan ini tuntas sebelum Lebaran, mengingat pada 17 Februari kita sudah memasuki bulan puasa,” ujar Edwin.


Selain itu, Wakil Bupati juga menyoroti persoalan validitas data kemiskinan, khususnya desil 1 hingga 10. Ia meminta Kepala Dinas Sosial dan Kepala Dinas PMD untuk bersinergi dengan pemerintah desa agar warga yang benar-benar layak menerima bantuan namun belum terdata dapat diusulkan secara tepat. 


“Dengarkan suara-suara kecil dari bawah. Kolaborasi sangat krusial agar program ini berjalan lancar dan tepat sasaran,” pungkasnya. (Ady)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pemkab Lotim Lantik Dua Pejabat Eselon II, Wabup Tekankan Percepatan Program Bansos.

Terkini