 |
| Foto Para Atlet Binaan Polres Lombok Tengah Yang Mendapatkan Mendali Di PON Kudus. |
Kudus, 17 Oktober 2025 – Atlet binaan Polres Lombok Tengah yang bernaung di bawah Polsek Batu Keliang Utara (BKU) mencatat prestasi membanggakan dengan meraih sejumlah medali emas pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Kudus 2025. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa atlet dari daerah pelosok mampu bersaing di tingkat nasional apabila mendapatkan pembinaan yang tepat. Atlet binaan juga berhasil menjadi Juara umum indonesia di kelas tarung derajat.
Kapolda NTB Irjen Pol. Hadi Gunawan, S.H., S.I.K., bersama Kapolres Lombok Tengah AKBP Eko Yusmiarto, S.I.K., menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian gemilang para atlet. Dukungan penuh juga datang dari Karo SDM Polda NTB, Kombes Pol. I Dewa Made Adnyana, S.I.K., S.H., M.H., yang turut berperan dalam pembinaan fungsi bela diri di lingkungan kepolisian.
Tim atlet seni gerak asal Lombok Tengah tampil impresif di berbagai kategori, baik tunggal maupun kelompok. Meski berasal dari desa-desa pelosok, para atlet menunjukkan kemampuan, disiplin, dan semangat juang luar biasa hingga mampu mengharumkan nama daerah.
Berikut daftar perolehan medali yang diraih tim atlet seni gerak binaan Polres Lombok Tengah:
• Aoura Thiyen: Dua medali emas pada kelas seni gerak tunggal putri dan rangger putri.
• Nadila Putri: Satu medali emas dan satu medali perak di kelas seni gerak rangger putri dan rangger dua orang putri.
• Riski Rahmawati: Satu medali emas dan satu medali perak pada kelas seni gerak rangger tiga putri dan rangger dua putri.
• Erlaga Hidayat: Satu medali emas di kelas seni gerak garang putra.
• Denis Pebrian: Satu medali emas di kelas seni gerak garang putra.
• Riyadi Zulkarmawan: Satu medali emas di kelas seni gerak garang putra.
• Dedi Iswari: Satu medali emas pada kelas petarung putra kategori 70,1–75 kg.
Kesuksesan ini tidak terlepas dari pembinaan intensif yang dilakukan Polres Lombok Tengah melalui Polsek Batu Keliang Utara. Kapolres AKBP Eko Yusmiarto menegaskan bahwa pihaknya terus memberikan fasilitas latihan memadai serta pendampingan dari pelatih berpengalaman. “Semoga anak-anak kami dapat mempertahankan gelar juara pada PON NTB 2028 mendatang. Kami berharap perhatian lebih dari pemerintah daerah karena mereka telah mengharumkan nama NTB di tingkat nasional,” ujarnya.
Pelatih utama Saepul Anwar juga menyampaikan harapannya agar pemerintah daerah dan instansi terkait memberikan apresiasi nyata bagi para atlet berprestasi, baik berupa penghargaan maupun kesempatan kerja. Ia menyebut sebagian besar atlet berasal dari keluarga sederhana, bahkan ada yang yatim piatu, sehingga dukungan lanjutan sangat dibutuhkan untuk masa depan mereka.
“Anak-anak ini tidak hanya berbakat, tapi juga berpendidikan. Kami berharap mereka mendapat perhatian dan kesempatan yang layak di daerahnya sendiri,” tutur Saepul Anwar.
Prestasi gemilang atlet binaan Polres Lombok Tengah di PON Kudus 2025 menjadi inspirasi bagi generasi muda daerah. Keberhasilan ini membuktikan bahwa dengan pembinaan yang berkelanjutan dan perhatian serius, potensi atlet dari pelosok dapat berkembang hingga ke level nasional dan membawa kebanggaan bagi Nusa Tenggara Barat. (*Sr)
