DurasiNTB

Lugas & Fakta

Iklan

terkini

Camat Wanasaba Tekankan Transparansi, Akuntabilitas, dan Partisipasi dalam Perencanaan Desa.

Wednesday, November 5, 2025, November 05, 2025 WIB Last Updated 2025-11-05T08:37:26Z
Musrenbangdes Di Aula Desa Mamben Lauk. Selasa, (4/11/2025).


Lombok Timur — Camat Wanasaba, Arfany Muammar Masany, menegaskan pentingnya prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi dalam setiap proses perencanaan pembangunan desa. Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) yang digelar di Aula Kantor Desa Mamben Lauk, Selasa (4/11/2025).


Menurut Arfany, Musrenbangdes merupakan forum penting bagi masyarakat desa untuk menyampaikan aspirasi dan ikut serta dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes). Ia menekankan bahwa keberhasilan perencanaan pembangunan desa tidak dapat dilakukan oleh segelintir pihak, melainkan harus melibatkan seluruh unsur masyarakat. “Musrenbang menjadi kunci bagaimana kita melaksanakan program desa yang baik. RKPDes akan berkualitas jika perencanaannya melibatkan masyarakat secara utuh,” ujarnya.


Mantan Sekretaris Dinas Dukcapil Lombok Timur itu menambahkan, momentum Musrenbang harus dimanfaatkan secara maksimal untuk menghasilkan perencanaan pembangunan yang tepat sasaran dan tepat guna. Ia juga meminta seluruh pihak, terutama pendamping desa, untuk terus mengawal proses penyusunan RKPDes agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Kita berharap RKPDes tahun 2026 dapat tersusun berdasarkan skala prioritas masyarakat, serta mencerminkan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi,” tegasnya.


Sementara itu, Kepala Desa Mamben Lauk, Musyayyad, mengimbau masyarakat agar berpartisipasi aktif dalam setiap tahapan musyawarah perencanaan. Menurutnya, kehadiran dan keterlibatan masyarakat sangat penting untuk menghasilkan perencanaan yang berkualitas. “Musrenbang ini menjadi sarana bagi masyarakat untuk memberikan saran, pendapat, dan kritik terhadap program pemerintah desa. Jadi, masyarakat yang diundang harus hadir dan menyampaikan aspirasinya di forum ini, bukan hanya di media sosial,” jelasnya.


Di sisi lain, Ketua BPD Mamben Lauk, Mashal, meminta para kepala dusun untuk mencermati dokumen perencanaan desa agar pembangunan di masing-masing wilayah dapat berjalan optimal. Ia juga menyoroti keterlambatan pelaksanaan Musrenbangdes tahun ini dan meminta evaluasi terhadap pihak yang bertanggung jawab. “Kita paling lambat melaksanakan Musrenbang. Ini harus dievaluasi, apakah karena pendampingan atau tim yang tidak bekerja dengan baik,” ungkapnya.


Kegiatan Musrenbangdes Desa Mamben Lauk dihadiri oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD), pendamping desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, kelompok masyarakat, serta berbagai lembaga kemasyarakatan lainnya. Forum ini menjadi wadah penting untuk menyinergikan aspirasi warga dengan rencana pembangunan desa tahun 2026. (Adi)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Camat Wanasaba Tekankan Transparansi, Akuntabilitas, dan Partisipasi dalam Perencanaan Desa.

Terkini