 |
| Bupati Lombok Timur Saat Memberikan Sambutan Di Milad Muhammadiyah Ke - 113 di Lapas Kelas IIB Selong. Kamis,(20/11). |
Lombok Timur - Peringatan Milad Muhammadiyah ke-113 digelar bersama warga binaan Lapas Kelas IIB Selong pada Kamis, 20 November 2025, di Aula Blok Selaparang. Kolaborasi Organisasi Muhammadiyah, Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur dan Lapas Kelas IIB Selong. Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya.
Dalam sambutannya, ia mengingatkan bahwa tidak ada jaminan seseorang di luar lapas lebih dulu masuk surga dibanding warga binaan, karena ampunan Tuhan tidak terbatas. Menurutnya, bisa jadi justru mereka yang berada di luar lapas lebih banyak dosanya.
Wabup Edwin menyoroti kondisi Lapas Selong yang dihuni 499 warga binaan sehingga membutuhkan kesabaran ekstra dari semua pihak. Ia menegaskan bahwa secara aturan kenegaraan, warga binaan wajib mengikuti putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap. Meski demikian, ia mengingatkan adanya kebijakan remisi,grasi, pembebasan bersyarat, dan cuti bersyarat. yang dapat meringankan masa hukuman bagi warga binaan yang memenuhi syarat.
Wabup Edwin juga mengapresiasi pernyataan Kalapas bahwa Lapas Kelas IIB Selong menjadi salah satu yang paling tertib di NTB sehingga hak-hak warga binaan dapat terpenuhi. Ia menyebut ketertiban tersebut menjadi contoh yang baik bagi lapas lain.
Selain itu, ia menyampaikan pesan moral bahwa tidak ada jaminan seseorang di luar lapas lebih mulia di hadapan Tuhan dibanding warga binaan, kecuali terkait dosa syirik.
 |
| Kalapas Kelas IIB Selong Ahmad Sihabudin. |
Sebelumnya, Kepala Lapas Kelas IIB Selong, Ahmad Sihabudin, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Wakil Bupati. Ia menegaskan komitmen Lapas Selong untuk terus membangun sinergi dengan pemerintah daerah demi peningkatan pembinaan warga binaan. Sihabudin berharap kegiatan Milad Muhammadiyah ini mampu memberi narasi positif dan motivasi bagi warga binaan untuk menatap masa depan lebih baik.
Ketua Muhammadiyah Kabupaten Lombok Timur yang diwakili Dr. Faturrizal mengatakan bahwa rangkaian Milad Muhammadiyah digelar dalam bentuk kegiatan sosial seperti kunjungan masyarakat, pembagian sembako, serta penyampaian pesan keagamaan. Ia juga mengajak warga binaan untuk bersabar menjalani masa pidana.
Kegiatan Milad dilanjutkan dengan pengajian atau siraman rohani yang disampaikan para mubalig lulusan Universitas Al-Azhar Mesir dari Majelis Tabligh Muhammadiyah. Serta penyerahan cendramata dari Organisasi Muhammadiyah kepada Kalapas Selong yang diserahkan oleh Wabup H.Moh.Edwin Hadiwijaya.
Wabup Edwin berharap kerja sama Lapas dan organisasi keagamaan terus terbangun sehingga warga binaan dapat memperoleh pembinaan optimal dan siap kembali ke masyarakat dengan membawa bekal kegiatan positif. Hadir pula jajaran pimpinan daerah dan organisasi Muhammadiyah Lombok Timur. (DN)
