Lombok Timur – Wakil Bupati H.Edwin Hadiwijaya melepas 343 calon jemaah haji (CJH) asal Lombok Timur yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 7. Acara pelepasan berlangsung di Masjid Agung Al-Mujahidin Selong pada Kamis (7/5/2025) sebelum bertolak ke Tanah Suci.
Wakil Bupati Lombok Timur, H. Muh Edwin Hadiwijaya, didampingi Kepala Kemenag dan Kadis Kesehatan Lombok Timur hadir langsung untuk melepas keberangkatan para CJH.
Dalam sambutannya, Wabup Edwin memberikan penekanan kuat pada dua aspek krusial yakni kepastian keberangkatan dan kesehatan para jemaah.
Wabup H. Edwin meyakinkan para calon haji bahwa keberangkatan kloter 7 telah melalui proses verifikasi yang cermat, sehingga meminimalisir potensi kendala di kemudian hari.
"Insyaallah tidak ada ibu bapak dipulangkan karena terkendala visa atau yang lainnya," ujar Wabup H. Edwin
Lebih lanjut, Wabup Edwin memberikan jaminan kepastian waktu tunggu bagi para jemaah setibanya di embarkasi.
"Sehingga itu jaminan bahwa begitu sampai di embarkasi bapak dan ibu CJH akan 24 jam di situ baru akan naik pesawat," tegasnya, langkah ini diambil untuk memberikan kenyamanan dan kepastian sebelum penerbangan ke Tanah Suci.
Peran penting petugas haji pendamping juga menjadi sorotan Wabup Edwin. Beliau mengharapkan para petugas dapat menjalankan tugas dengan penuh kesabaran dalam melayani jemaah dengan beragam karakter dan latar belakang bahasa.
"Kami berharap para petugas-petugas haji yang mendampingi para jamaah untuk bisa mempunyai kesabaran yang cukup tinggi menghadapi jamaah kita dengan berbagai latar belakang karakter dan ragam bahasa," katanya.
"Tentunya para-para petugas ini akan menjadi bapak dan ibu sementara selama di tanah suci sehingga beliau-beliau ini kita berharap mempunyai kesabaran ketelatenan yang cukup tinggi untuk menjaga jamaah menjalankan ibadah sebaiknya," imbuhnya dengan penuh harap.
Imbauan serupa disampaikan kepada para jemaah untuk senantiasa menjaga stamina dan kondisi fisik selama menunaikan ibadah haji.
"Karena ibadah haji bukan hanya ibadah spiritual saja tetapi juga ibadah yang membutuhkan energi dan tenaga kerja, penting bagi kita bagi para bapak dan ibu untuk menjaga stamina dan fisik," pesan Wabup Edwin.
Beliau juga mengingatkan para jemaah untuk selalu mengikuti arahan dan petunjuk dari tim pendamping, terutama tim kesehatan.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lombok Timur, H. Shulhi, mengamini pernyataan Wabup. Beliau menjelaskan bahwa Kemenag Lombok Timur memberangkatkan 743 CJH berdasarkan data jemaah yang visanya telah terbit.
Langkah proaktif dengan turun langsung ke desa dan kecamatan untuk memberitahukan kabar gembira ini kepada para calon jemaah haji menjadi kunci kelancaran proses ini.
"Artinya, teman-teman di Kemenag tidak membuat kloter dulu, jadi visa keluar berapa kemudian yang siap berangkat berapa dan akhirnya teman-teman di Kemenag belusukan ke kecamatan untuk menginfokan jemaah kita siap untuk diberangkatkan," terang H. Shulhi. (Yt)
No comments:
Post a Comment